Data PCE AS Agustus meningkatkan ekspektasi pemotongan suku bunga, dengan pasar saham dan cryptocurrency AS terus naik

Data menunjukkan bahwa PCE inti AS untuk bulan Agustus lebih rendah dari ekspektasi pasar, meningkat 2,2% secara tahunan, mendekati target 2% dari Federal Reserve. Inflasi yang mendingin telah memperkuat ekspektasi pasar bahwa The Fed akan terus memangkas suku bunga dalam beberapa bulan mendatang. Probabilitas pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin pada bulan November telah meningkat dari 49,3% menjadi 54,1%.

Menurut pengamatan, pekan lalu Dow Jones naik 0,59%, S&P 500 meningkat 0,62%, dan Nasdaq naik 0,95%, dengan ketiga indeks utama mencatat kenaikan untuk minggu ketiga berturut-turut.

Bitcoin melonjak hampir 4% pekan lalu, menandai kenaikan mingguan ketiga berturut-turut, menuju September terbaiknya dalam catatan. Dengan ekspektasi pemotongan suku bunga yang berkelanjutan, indeks dolar AS telah jatuh selama empat minggu berturut-turut, menghapus semua kenaikan sejak pertengahan Juli. Emas spot mencapai rekor tertinggi baru pekan lalu, naik 1,38%, didorong oleh pemotongan suku bunga dari bank sentral utama seperti AS dan China, serta ketegangan yang berkelanjutan di Timur Tengah. Emas telah naik hampir 30% tahun ini, mengungguli kenaikan 20% dari S&P 500.

Dengan inflasi yang menurun di Eropa dan AS, laju pemotongan suku bunga bank sentral global semakin cepat, memberikan momentum kuat bagi pasar saham dan kripto. Jumat ini, AS akan merilis data non-farm payroll untuk bulan September, dan jika angkanya kuat, ini akan semakin memperkuat ekspektasi untuk pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin pada bulan November.