Ai16z Token Melonjak 50% Berkat Pengakuan dari Venture Firm Terkemuka

Token Ai16z melonjak lebih dari 50% pada 18 November setelah seorang eksekutif dari venture firm a16z, yang menjadi inspirasi nama token ini, mengakui proyek tersebut dalam sebuah unggahan di platform X.

Ai16z memperkenalkan dirinya sebagai decentralized autonomous organization (DAO) yang diarahkan oleh agen kecerdasan buatan bernama Eliza. Meskipun namanya merujuk pada firma ventura a16z, keduanya tidak memiliki hubungan langsung.

Baca Juga Top 5 Altcoin yang Harus Kamu Pantau Minggu Ini (18 November 2024)

Pada 18 November, Eddy Lazzarin, Chief Technology Officer a16z Crypto, mengunggah sebuah post di X yang mengisyaratkan dialog yang sedang berlangsung antara venture firm tersebut dan DAO ai16z yang menggunakan nama yang sama.

Shaw, salah satu pendiri ai16z, mengunggah di X meminta kontak dari pihak a16z. Lazzarin segera merespons dengan mengatakan, “Cek pesan DM Anda,” menunjukkan kesediaan untuk secara terbuka berkolaborasi dengan DAO tersebut.

Dalam 24 jam terakhir, harga token AI16Z naik hampir 55%, menurut CoinGecko. Saat ini, token tersebut memiliki kapitalisasi pasar lebih dari $480 juta setelah diluncurkan pada 24 Oktober.

“Jika kita membandingkan meta ini dengan defi summer, maka $ai16z adalah $AAVE di dunia ini… teknologi yang akan ditiru semua orang,” ujar influencer kripto anonim, 0xMerp, dalam sebuah unggahan di X pada 18 November.

Merp merujuk pada peran menonjol decentralized finance protocol (DeFi) Aave dalam pasar bullish DeFi pada tahun 2021.

Ai16z bertujuan untuk menggunakan kecerdasan buatan terdesentralisasi untuk mengarahkan investasi dan mendukung proyek-proyek dalam ekosistem blockchain.

“Pemegang DAO akan memiliki kesempatan untuk memberikan saran tentang keputusan investasi, dan AI kami akan dengan cermat melacak kinerja rekomendasi ini,” ungkap ai16z dalam pengumuman pada 24 Oktober.

Ai16z diatur oleh Eliza, “sebuah flexible AI tools untuk menciptakan karakter unik dan interaktif yang dapat terhubung ke Discord dan Twitter,” menurut situs web a16z.

Eliza “dapat membaca tautan, file PDF, audio, dan video, serta mengingat percakapan dan meringkasnya untuk kemudahan peninjauan.”

Ke depan, ai16z bertujuan untuk “menerapkan jaringan agen khusus, masing-masing dioptimalkan untuk menjalankan fungsi penting di dunia digital – mulai dari menyambut anggota baru dan memoderasi diskusi, hingga berpartisipasi dalam permainan sosial online dan lainnya,” jelasnya pada 24 Oktober.

Agentic AI theme telah menjadi tren panas bagi investor token likuid setelah salah satu pendiri a16z, Marc Andreessen, menyumbangkan Bitcoin senilai $50.000 ke Truth Terminal, sebuah semi-autonomous agents AI, pada Juli lalu.

Baca Juga Thala Labs Alami Peretasan Senilai $25,5 Juta Lalu Berhasil Dipulihkan dalam Waktu Singkat